Endoflex (Blend)

Endoflex.jpg

ENDOFLEX bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme, vitalitas dan melancarkan keseimbangan hormon, oil ini adalah campuran dari Spearmint, minyak wijen, Sage, Geranium, Myrtle, German Chamomile, dan Nutmeg. Manfaat utama ENDOFLEX adalah untuk mendukung sistem endokrin.

Sistem endokrin adalah sistem kontrol kelenjar tanpa saluran (buntu/ductless) yang menghasilkan hormon yang tersirkulasi di tubuh melalui aliran darah untuk mempengaruhi organ-organ lain. Sistem endokrin tidak bekerja sendiri, tapi bekerja sama dengan sistem saraf dan sistem kekebalan tubuh untuk dapat membantuk fungsi tubuh dengan cara yang benar.

Jenis-jenis kelenjar endokrin:

1. Hipotalamus, menghubungkan dengan sistem saraf, tugasnya untuk menginstruksikan kelenjar pituari untuk mulai atau stop produksi hormon.

2. Kelenjar pituari (Pituary Gland), yang biasa dikenal sebagai master of glands (raja dari semua kelenjar) karena pituari itu dapat mengkontrol kelenjar endokrin lainnya. Hormon pertumbuhan, prolaktin (yang membantu busui menghasilkan ASI), dihasilkan di sini.

3. Kelenjar tiroid, bisa ditemukan di leher, fungsinya untuk mengatur kecepatan tubuh membakar energi (metabolisme), membuat protein dan mengatur kesensitifan tubuh terhadap hormon lainnya. Jika kelenjar ini tidak bekerja dengan baik (hipotiroid), tubuh bekerja lebih lambat (detak jantung lebih lambat, konstipasi, dan kenaikan berat badan). Sebaliknya (hypertiroid), semua terjadi lebih cepat (detak jantung berdebar, diare, penurunan berat badan secara drastis).

4. Kelenjar paratiroid, berfungsi sebagai pengatur dan pengendali kecepatan metabolisme tulang, termasuk meningkatkan penyerapan kalsium dari usus. Jika terjadi kelainan kelenjar paratiroid, penyakit yang bisa ditimbulkan misalnya osteoporosis dan batu ginjal.

5. Kelenjar adrenal, memproduksi hormon adrenalin yang terlepas pada saat kondisi "fight or flight" (mempersiapkan reaksi tubuh terhadap keadaan darurat atau menegangkan). Kelenjar ini juga memproduksi dan mengatur hormon seks seperti testosteron pada pria, estrogen pada wanita.

6. Kelenjar pineal, bertugas untuk mengatur irama harian aktivitas tubuh, salah satunya adalah memproduksi hormon malatonin dan serotonin pada siang hari dan hormon melatonin pada malam hari. Serotonin adalah hormon yang erat dalam pembentukan semangat, kebahagiaan, dan kesenangan. Hormon ini sering disebut hormon kebahagiaan. Hormon Melatonin berperan penting dalam regulasi fungsi biologis dan beberapa penyakit bisa berubah status non aktif jika hormon melatonin terproduksi. Waktu produksi hormon melatonin biasanya pk 02.00 - 04.00 (durasi di mana produksi terbanyak). Hormon ini dikenal sebagai hormon yang paling sensitif terhadap rangsangan cahaya. Itulah alasannya, mengapa hormon ini hanya bisa diproduksi pada malam hari saja. Pada jam tersebut, seseorang yang tidur dalam keadaan gelap, tanpa cahaya sedikit pun, serta tidur dalam keadaan nyenyak. Maka orang tersebut dalam keadaan non aktiv yang paling sempurna. Saat itulah kelenjar pineal mampu memproduksi hormon melatonin. Ini merupakan proses produksi paling maksimal. Namun bisa tiba tiba berhenti, jika ada sedikit cahaya yang masuk merusak produksinya.

7. Thymus, kelenjar ini memproduksi sel darah putih yang berperan dalam melawan infeksi dan sangat penting bagi perkembangan daya tahan anak-anak. Kelenjar ini biasanya mengecil setelah pubertas.

8. Pankreas, organ bagian sistem pencernaan dan endokrin, tugasnya membuat enzim pencernaan dan memproduksi hormon insulin. Hormon insulin ini yang memastikan aliran darah dan sel tubuh mendapat kadar gula yang cukup. Yang terjadi pada diabetes tipe 1 adalah insulin tidak terproduksi cukup.

9. Kelenjar kelamin (gonad). Testis, menghasilkan hormon testosteron. Ovum, menghasilkan hormon estrogen (untuk menebalkan dinding rahim) dan progesteron (untuk menjaga ketebalan dinding rahim).

Cara pakai ENDOFLEX:

1. Diffuse selama 30 menit, 3x sehari atau langsung hirup/inhalasi.

2. Oles 1-2 tetes di bagian pinggang bagian belakang (mengarah bokong), area tiroid, ginjal, liver, kaki, dan area lain yang memerlukan.